Pentingnya Pesantren dengan Kurikulum NU dalam Membentuk Karakter Santri
Pesantren memegang peranan penting dalam membentuk karakter santri. Pesantren dapat dianggap sebagai tempat yang menjadi wadah bagi santri untuk belajar agama, moral, dan kedisiplinan. Pesantren dengan kurikulum NU menjadi pilihan yang tepat bagi orangtua yang menginginkan pendidikan yang berbasis agama Islam yang kuat.
Menurut KH. Said Aqil Siradj, “Pesantren dengan kurikulum NU sangat penting dalam membentuk karakter santri, karena pesantren NU memiliki pendekatan yang holistik, mengajarkan agama Islam secara komprehensif, serta menanamkan nilai-nilai kepemimpinan dan kejujuran.”
Pesantren dengan kurikulum NU juga dikenal dengan pendekatan pembelajaran yang berbasis pada kitab kuning dan kitab-kitab klasik Islam. Hal ini membuat santri tidak hanya memahami agama secara teoritis, tetapi juga dapat mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut KH. Hasyim Muzadi, “Pesantren dengan kurikulum NU mampu membentuk santri yang memiliki karakter yang kuat, seperti disiplin, tanggung jawab, dan toleransi. Hal ini dikarenakan pesantren NU mengajarkan ajaran Islam yang mengutamakan akhlak mulia dan kedamaian.”
Dengan demikian, pentingnya pesantren dengan kurikulum NU dalam membentuk karakter santri tidak bisa dipandang remeh. Pesantren menjadi lembaga pendidikan yang berperan besar dalam membentuk generasi yang berakhlak mulia dan berkontribusi positif bagi masyarakat. Oleh karena itu, orangtua perlu mempertimbangkan pesantren dengan kurikulum NU sebagai pilihan pendidikan bagi anak-anak mereka.